Bahasa :
SWEWE Anggota :Login |Pendaftaran
Cari
Masyarakat ensiklopedia |Ensiklopedia Jawaban |Kirim pertanyaan |Pengetahuan kosakata |Upload pengetahuan
pertanyaan :Teori distribusi tenaga kerja
Pengunjung (119.15.*.*)[Khmer ]
Kategori :[Ilmu][Scientist][Ekonomi][Teori Ekonomi]
Aku harus menjawab [Pengunjung (18.119.*.*) | Login ]

Gambar :
Jenis :[|jpg|gif|jpeg|png|] Byte :[<2000KB]
Bahasa :
| Periksa kode :
Semua jawaban [ 1 ]
[Anggota (365WT)]jawaban [Cina ]Waktu :2018-08-10
Distribusi tenaga kerja mengacu pada distribusi tenaga kerja di antara berbagai sektor ekonomi nasional, wilayah dan perusahaan dan pekerjaan internal mereka. Untuk memperoleh berbagai produk yang berbeda, orang tidak hanya perlu mendistribusikan bahan produksi dalam proporsi yang sesuai, tetapi juga perlu mengalokasikan tenaga kerja sesuai proporsi. Di bawah sistem kapitalis, buruh sebagai komoditas, distribusinya tunduk pada kebutuhan modal untuk mengejar nilai lebih, dan itu diatur secara spontan melalui peran hukum nilai. Di bawah sistem sosialis, negara secara sadar mengatur dan mengatur tenaga kerja dalam seluruh masyarakat melalui rencana terpadu dan sarana ekonomi yang diperlukan, sehingga dapat mewujudkan distribusi yang direncanakan dan proporsional dan penggunaan rasional tenaga kerja.
Distribusi tenaga kerja Cina terutama harus mengatur proporsi distribusi tenaga kerja antara pertanian dan non-pertanian, antara sektor produksi langsung dan sektor produksi tidak langsung, antara produksi dan pembangunan modal, dan antar wilayah, mengatur produksi pangan dan diversifikasi Hubungan proporsional antara distribusi tenaga kerja antara industri ringan dan industri berat, produksi dan jasa, mengatur hubungan proporsional distribusi tenaga kerja di antara berbagai bentuk ekonomi. Mengatur hubungan ini dengan benar adalah kunci untuk melakukan pekerjaan distribusi tenaga kerja sosial yang baik.Dalam pengaturan khusus, sesuai dengan kebutuhan produksi dan pengembangan, kemajuan ilmiah dan teknologi, dan peningkatan standar hidup masyarakat, serta sumber daya tenaga kerja yang ada, kita harus membuat rencana ke depan dan membuat pengaturan untuk memastikan pekerjaan penuh penduduk yang produktif secara sosial. Pada saat yang sama, kita harus terus-menerus mempertimbangkan kuantitas dan kualitas angkatan kerja, menggabungkan pengaturan yang tepat dari angkatan kerja yang baru ditambahkan dengan penyesuaian tenaga kerja yang ada, dan sepenuhnya memanfaatkan potensi untuk memastikan kepuasan akan kebutuhan pengembangan produksi sosialis..
Cari

版权申明 | 隐私权政策 | Hak cipta @2018 Dunia pengetahuan ensiklopedis